JAMBI – Debat terbuka calon gubernur Jambi pemilihan serentak tahun 2024 dimulai. Pada debat pertama ini menghadirkan calon gubernur Jambi Romi Hariyanto dan Al Haris untuk menyampaikan Visi dan Misinya.
Sebelum penyampaiannya Romi Hariyanto menyapa nama dengan penuh sopan dan santun.
Romi Hariyanto dalam kesempatan itu menyapa Al Haris dengan sebutan senior, Abdullah Sani dengan sebutan Kiyai dan menyapa istrinya dengan sebutan sayang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
”Yang kami sayangi Istri saya yang juga hadir dalam kesempatan ini,” Ini langsung disambut para hadirin.
Adapun visi dan misi yang disampaikan Romi Hariyanto yakni
Visi
“MENINGKATNYA KESEJAHTERAAN RAKYAT YANG MAJU, ADIL DAN BERDAULAT (MERAKYAT 2029)”.
Sebagai gambaran dari harapan yang ingin diwujudkan oleh Provinsi Jambi 5 (lima) tahun kedepan, pada hakekatnya Visi Pembangunan Daerah Tahun 2025 – 2029 mengandung makna Maju, Sejahtera, Adil dan Berdaulat di semua aspek, dengan 4 sasaran prioritas yaitu:
1. Jambi MERAKYAT Gemilang Ekonomi Inklusif (JAMBI GEMOI), pada peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan :
–Pengembangan kawasan agrowisata terpadu Danau Sipin;
–Pengelolaan industry olahan dari produk unggulan daerah;
–Pengelolaan hilirisasi pertambangan batu bara yang ramah lingkungan, tertata, dan berkeadilan;
–Penyiapan Bandara Perintis dan tol laut Muara Sabak;
–Pembangunan Fly Over Simpang Mayang Kota Jambi;
–Pembangunan Fly Over Mendalo Muaro Jambi;
–Pengembangan kawasan sentra perikanan keramba jaring apung Pematang Jering Provinsi Jambi;
–Pengembangan kawasan agro mina wisata Tangkit Provinsi Jambi;
–Pengembangkan kawasan Pasar Jambi bernuansa budaya, asri, dan kearifan lokal;
–Pengembangan kawasan sentra perikanan keramba jaring apung Pematang Jering Provinsi Jambi;
–Pengembangan kawasan agro mina wisata Tangkit Provinsi Jambi;
–Pengembangkan kawasan Pasar Jambi bernuansa budaya, asri, dan kearifan lokal;
–Pengembangan kawasan Pelabuhan Provinsi Jambi;
–Pembangunan Cold storage Hasil pertanian (sayur-sayuran) di Kabupaten Merangin;
–Pengelolaan Kawasan Budidaya Tanaman Pangan sebagai lumbung pangan pada kawasan potensial;
– Insentif Fiskal.
–Mendorong lapangan pekerjaan seluas luas nya melalui bursa kerja online (job fair merakyat). UMKM naik kelas melalui fasilitasi 1 desa 1 UMKM (SDSU) dan industri kreatif.
2. Jambi MERAKYAT Sehat dan Pandai (JAMBI SEHATI), peningkatan kualitas sumberdaya manusia dan perlindungan sosial bagi masyarakat rentan, utamanya terkait kualitas pendidikan, kesehatan dan jaring pengaman sosial :
–Insentif gaji pokok guru tidak tetap untuk SMA/SMK sebesar Rp.500.000,- per-bulan;
–Pondok Pesantren Berkualitas (Musabaqah Qira’atil Kutub, Liga Santri, Kemah Bersama, Pesantren Bersih dan Sehat serta sarpras);
–1000 bantuan pendidikan bagi pelajar dan mahasiswa;
–Pemenuhan Cakupan Kesehatan Universal / Universal Health Coverage (UHC);
–Penguatan Cakupan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Universal / Universal Coverage JAMSOSTEK (UCJ);
–Pemberian bantuan modal para pencari kerja bagi lulusan S1 Fresh Graduate;
–Penyediaan fasilitas sarana dan prasarana bagi para pelaku usaha pemula (starup);
–Peningkatan kapasitas milenial dan gen Z (Penyediaan rumah kreatif melalui program Creative Hub dan bantuan kepemudaan).
3. Jambi MERAKYAT Bermartabat dan Lestari (JAMBI BESTI) yang memfokuskan pada mewujudkan tata kelola pemerintahan dan pembangunan berkelanjutan yang berbasis digital :
–Bantuan Keuangan Rp.300.000.000,- per-desa/Kelurahan;
–Mewujudkan Jambi menuju zero emission carbon;
–Mewujudkan sungai Batanghari Bersih sebagai Sumber Protein Hewani;
–Pengelolaan kawasan Bajubang sebagai mining heritage dan Muara Tembesi heritage;
–Geopark Merangin Jambi berkelas dunia; – Bantuan sarana/prasarana rukun tetangga (RT); – Revitalisasi Pasar Jambi.
4. Jambi MERAKYAT Terkoneksi ke pelosok hingga daerah terisolir (JAMBI TERSOHOR) yang meningkatkan pemerataan pembangunan antar wilayah :
–Konektivitas dan operasional Bandara Muara Bungo;
–Konektivitas yang terhubung dengan exit toll (Baleno, Simpang ness, Desa Gerunggung, Dusun Mudo);
–Peningkatan jalan Sungai Penuh, Kerinci, Margoyoso-betung bedarah, padang lamo, Bukit Paku – merlung;
–Konektivitas Indragiri Hilir – Tanjung Jabung Barat – Tanjung Jabung Timur – Muaro Jambi – Kota Jambi untuk pengembangan kawasan ekonomi pantai timur sumatera.(*)