BATANGHARI – Panen perdana ikan lele Kelompok Budidaya Desa Padang Kelapo Kecamatan Marosebo ulu, Kabupten Batanghari pada Senin (13/3/23) setelah sebelumnya dilaksanakan penebaran bibit ikan lele sebanyak 3.750 ribu ekor sekitar tiga bulan lalu.
Budidaya ikan lele sistem bioflok sangat ramah lingkungan karna dapat mengurangi kebutuhan air pasok jadi sangat cocok untuk perdesaan seperti Desa Padang kelapo
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Muhammad Ardhiansyah, S.Pd Pejabat Kepala Desa Padang kelapo, dan dihadiri Bunyamin Ketua BPD, beserta anggota, pemdes , Tokoh masyarakat selain itu di hadiri juga peserta Kelompok ketahanan pangan Hewani ikan Lele.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Camat mengatakan bahwasanya budidaya lele dengan sistem bioflok merupakan jawaban atas tantangan kemajuan saat ini. Dimana, dengan sistem ini memberikan kemudahan, lantaran tidak menghasilkan limbah dalam prosesnya.
Selanjutnya camat juga mengatakan kembali bahwa budidaya ikan lele dengan sistem bioflok ini merupakan percontohan dan sudah diapresiasi kementerian.
“Keberhasilan ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan pasar di tengah pesatnya kemajuan zaman saat ini. Apalagi dari seluruh bibit yang ditebar, peluang kematian hanya 5 persen, dan ini sangat produktif,” kata Camat.
Sedangkan ketua kelompok budidaya ikan dengan sistem bioflok ini merupakan bantuan dari dana Desa (DD) tahun 2022. terdapat lima belas kolam dengan fasilitas lengkap, dengan daya tampung mencapai 2.500 bibit dalam satu kolam.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya budidaya ikan lele di kawasan Desa Padang kelapo ini. Tentu kedepanya kami berharap dapat terus mengembangkan budidaya ini secara berkelanjutan di Desa Padang kelapo,” jelasnya.
Sementara itu, Muhammad Ardhiansyah, S.Pd Pejabat Kepala Desa mengapresiasi suksesnya budidaya sistem bioflok di Desa Padang kelapo ini. Tentunya secara berkelanjutan keberhasilan ini akan menjadi contoh bagi seluruh petani ikan, khususnya lele air tawar.
“Kami melihat lokasinya juga mendukung, dan keberhasilan ini juga menjadi keberhasilan bersama, serta kebanggaan masyarakat kelompok perikanan. Karena sukses memberdayakan masyarakat dalam mengembangkan sentra budidaya ikan lele dengan sistem bioflok yang mampu meminimalisir limbah,” ujarnya. (Masyhuri)