Konflik Lahan Petani dan Koperasi BAM, Oknum Polisi Diduga Terlibat

Avatar

- Redaksi

Sabtu, 20 Januari 2024 - 11:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA JAMBI – Ketua Kelompok Tani Karya Makmur Desa Sungai Gelam, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Asnawi mendatangi Polda Jambi, Kamis 18 Januari 2024.

Asnawi menjalani pemeriksaan terkait laporannya ke Polda Jambi. Ia mengaku dicecar 36 pertanyaan oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum.

Asnawi melaporkan Ketua Koperasi Bersatu Arah Maju (BAM) Sungai Gelam, Syarfani alias Pepen dan oknum anggota polisi yang berdinas di Polda jambi berinisial ‘M’ alias ‘H’, atas dugaan penyerobotan lahan.

“Saya menghadiri pemeriksaan di Polda Jambi dalam kapasitas saya sebagai pelapor. Ada 36 pertanyaan yang saya jawab,”tutur Asnawi kepada wartawan, Jum’at, 19 Januari 2024.

Ia menjelaskan, sejak tahun 2018 hingga 2024, Kelompok Tani Karya Makmur tidak bisa mengelola lahan kepala sawit yang diperuntukkan bagi mereka.

Lahan tersebut diduga dikuasai oleh Ketua Koperasi BAM bersama 8 orang lainnya, yang salah satunya merupakan oknum anggota polisi berinisial ‘H’.

BACA JUGA :  Penerapan Asas Dominus Litis, Ini Kata Sahroni Pengamat Hukum Jambi

Menurutnya, kelompok tani Karya Makmur selalu dihalang-halangi gerombolan preman bersenjata tajam, saat hendak memanen buah kelapa sawit.

“Setiap kami masuk ke lahan kami, kami selalu dihalang-halangi oleh preman bersenjata tajam,”kata Asnawi.

Dalam laporan nya ke polisi, Asnawi membawa bukti-bukti, diantaranya SK Pemberian Izin Usaha Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan Kepada Kelompok Tani Karya Makmur yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Kemudian, bukti berita acara penandatanganan kesepakatan bersama penghentian konflik antara Kelompok Tani Karya Makmur dan Ketua Koperasi BAM, yang disaksikan oleh tim terpadu dari Kabupaten Muaro Jambi dan tim terpadu dari Provinsi Jambi.

Asnawi juga turut membawa bukti foto-foto terduga pelaku premanisme serta surat menyurat penting lainnya.

Selain meminta ganti rugi Rp. 15 miliar kepada koperasi bam, asnawi juga mendesak pihak kepolisian daerah jambi melalui Bidang Propam untuk memproses oknum anggota polisi berinisial ‘H’.

BACA JUGA :  Maklumat MUI: Orang Kaya Pakai LPG 3 Kg Haram!

Saya menuntut Koperasi BAM Rp. 15 miliar,”tegas Asnawi.

“Kami dari Kelompok Tani Karya Makmur memohon kepada bapak Kapolda Jambi, agar menindak tegas saudara Mandos alias Hendra oknum anggota polisi yang bertugas di Polda Jambi. Dia diduga mengambil lahan di Kelompok Tani Karya Makmur seluas 60 hektare. Disitu juga ada saudara ST yang juga diduga mengambil lahan Kelompok Tani Karya Makmur seluas 90 hektare,”tambah Asnawi.

Asnawi menuturkan, saat ini laporan polisi terkait dengan dugaan penyerobotan lahan oleh Ketua Koperasi BAM dan keterlibatan oknum anggota polisi berinisial ‘H’ di lahan yang diperuntukkan bagi Kelompok Tani Karya Makmur Sungai Gelam tengah diproses pihak Kepolisian Daerah Jambi. (Red)

Berita Terkait

Pertama di Indonesia, Asprov PSSI Jambi Menggelar Conference Of Football and Sciences
Bentuk Mental Atlet, 3 Pembalap ISSI Kota Jambi Turun di Tour de Linggar Jati Kuningan Jawa Barat
Sri Purwaningsih Tiba di Kota Jambi, Siap Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota
Terkait Kebakaran di Lingkar Selatan, Ini Kata Kadis Damkar Kota Jambi
Sambut Ramadhan 1444 H, Berikut Imbauan Wali Kota Jambi Dalam Surat Edarannya
Gelar Aksi, KBM Unbari : Pihak Berwenang Harus Percepat Membuat Putusan Pemilihan Rektor Definitif

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:59 WIB

Tuntut Haknya, Eks Karyawan Polisikan PT Wira Pradana Mukti 

Selasa, 4 Februari 2025 - 10:39 WIB

Berikan Bantuan, Kapolres Beserta PJU Polres Tanjabtim Kunjungi Korban Musibah Kebakaran di Sadu

Sabtu, 1 Februari 2025 - 15:00 WIB

Tegas Terkait Kompensasi, Disnakertrans Tanjabtim Layangkan Surat Panggilan Kepada PT Agrojaya Perdana dan PT Wira Pradana Mukti 

Jumat, 31 Januari 2025 - 08:47 WIB

Polemik Kebijakan Perusahaan di Tanjabtim Makin Memanas, Mulai dari Pemberian Kompensasi Hingga Tenaga Kerja Lokal  

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:09 WIB

Gelar Aksi Damai di PT Petrochina, Ini Tuntutan PETA Tanjab Timur 

Selasa, 28 Januari 2025 - 22:36 WIB

Ratusan Masyarakat Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj di Masjid Nursaipudin Teluk Dawan 

Sabtu, 25 Januari 2025 - 12:18 WIB

Tampung Keluhan Masyarakat, Anggota DPRD Tanjabtim Syahbudin Reses di Kelurahan Singkep 

Jumat, 24 Januari 2025 - 17:53 WIB

Digedung Rakyat Tanjabtim, Wabup Robby Sampaikan Terimakasih Atas Support Selama Kepemimpinannya 

Berita Terbaru

Foto: (Dok. mui.or.id)

Berita

Maklumat MUI: Orang Kaya Pakai LPG 3 Kg Haram!

Jumat, 7 Feb 2025 - 20:37 WIB

Tanjab Timur

Tuntut Haknya, Eks Karyawan Polisikan PT Wira Pradana Mukti 

Rabu, 5 Feb 2025 - 15:59 WIB