TANJAB TIMUR – Sebagaimana jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) bahwa pendaftaran pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota akan dilaksanakan pada tanggal 27 – 29 Agustus 2024 mendatang.
Menjelang tahapan pendaftaran, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) kabupaten Tanjab Timur telah memasang kuda-kuda untuk mengawasi momen pendaftaran tersebut sesuai dengan Keputusan Bawaslu Republik Indonesia Nomor 81 tahun 2024 tentang pengawasan pencalonan pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota tahun 2024.
Ketua Bawaslu Tanjab Timur, Tarmuzi, S.Pd.I.,C,Med menghimbau pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati agar tidak memobilisasi massa dalam jumlah besar saat mendaftar di kantor KPU Tanjab Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tarmuzi juga menyarankan, agar KPU Tanjab Timur tetap mengacu pada pedoman PKPU Nomor 2 tahun 2022.
”Karena ini baru masuk tahapan pendaftaran bakal pasangan calon, mungkin akan lebih baik para kandidat atau partai politik pengusung dan partai pendukung tidak mengerahkan massa dalam jumlah besar,” imbaunya, Sabtu (23/8/24).
Menurut mantan anggota PPK Sabak Barat itu, imbauan yang disampaikan pihaknya tersebut sebagai upaya pencegahan agar tidak terjadi hal-hal yang dapat menganggu keberlangsungan proses pendaftaran bakal pasangan calon, meskipun keberadaan massa pendukung tersebut berada diluar kantor KPU.
”Pelaksanaan pilkada ini harus kita jaga bersama agar berjalan sejuk aman dan damai,” katanya.
Hal ini dikhawatirkan kata Tarmuzi, ketika bakal pasangan calon memilih hari yang sama untuk mendaftar di KPU Tanjab Timur. Jika hal tersebut terjadi sangat besar kemungkinan bertemunya antar massa pendukung yang kira-kira dapat berpotensi terjadinya saling ejek-ejekan.
”Jika masing-masing mengerahkan massa pendukung dalam jumlah besar, kemungkinan hal buruk itu terjadi jika masa pendukung bertemu di titik yang sama atau berpapasan di jalan. Apalagi kita ketahui Tanjab Timur tidak terlalu banyak jalan alternatif untuk merekayasa arus lalu lintas,” terangnya.
Tarmuzi mengaku belum mengetahui persis jumlah pasangan calon yang akan mendaftar untuk menjadi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di kabupaten Tanjab Timur. Ia berharap berapapun pasangan calon yang akan berkompetisi, para pendukung hendaknya tidak saling menyudutkan satu sama lain.
”Mari kita sambut pilkada ini dengan riang gembira. Bersama rakyat awasi pemilu bersama Bawaslu tegakkan keadilan pemilu,” tutupnya.
Penulis : Pikur Pradana
Sumber Berita : Brita Jambi