Elektabilitas Tertinggi, Dillah Hich Masih Simpan Calon Wakil

TANJAB TIMUR – Percaturan politik pilkada  di kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) makin panas.

Keluarnya dua rekomendasi PAN atas nama Zumi Laza dan Dilla Hikmah Sari membuat konstelasi dukungan partai terbesar di Tanjabtim itu kian tajam.

Namun hingga saat ini posisi elektabilitas Dillah Hikmah Sari yang akrab disapa Dillah Hich masih paling tinggi. Jauh meninggalkan nama – nama lain yang muncul dalam bursa.

Kandidat bakal calon bupati mengerucut setidaknya ada empat nama, Dillah Hich, Zumi Laza, Robby Nahliyansyah dan Muslimin Tanja. Empat nama ini bertarung pada tiga poros yang tersedia.

Akan ada satu nama yang tereleminiasi. Pasalnya, melihat komposisi partai hanya memungkinkan tiga pasangan calon. Bahkan Pilkada Tanjabtim kali ini diprediksi terjadi head to head kembali seperti dua kali pilkada sebelumnya.

Jika benar Pilkada kali ini akan kembali head to head, maka faktor calon wakil bupati akan cukup berpengaruh bagi kemenangan masing – masing calon.

Dengan elektabilitas 48,3 persen lalu siapa yang akan menjadi calon Wabup Dillah Hich ?

Ketua Media Center Dillah Hich, Rustam Hasanuddin mengungkapkan saat ini sejumlah nama masih dalam penggodokan. Yang jelas kata Rustam, posisi calon wakil akan dipastikan mempunyai kapasitas terutama berkontribusi menjadi faktor kemenangan Dillah Hich.

”Sebetulnya sejumlah nama sedang digodok dan dianalisis mendalam. Bahkan kian mengerucut pada tiga nama. Namun keputusan akhir tentu mempertimbangkan aspirasi parpol pengusung dan faktor – faktor lain terkait dengan peluang kemenangan. Semua kita serahkan ke Bu Dillah dan parpol pengusung,” beber Rustam, Sabtu (25/05/2024). 

Rustam tak menepis soal nama – nama yang selama ini beredar. Seperti Ariyandi, Nugraha Setiawan dan Muhammad Aris yang saat ini anggota DPRD Tanjabtim. Begitu pula dengan kemunculan nama Ketua MUI Tanjabtim Darwis Bakri dan Ustadz Heli Januardi. Pun nama Muslimin Tanja dan Aynur Rofik yang selama ini sudah pula beredar di masyarakat.

”Semua berpeluang, dengan elektabilitas Bu Dilla yang hampir 50 persen kita optimis semua nama itu cocok mendampingi Bu Dillah, tinggal lagi mana yang kemudian menjadi rekomendasi terbaik untuk meraih kenangan dengan dukungan terbesar,” ucap wartawan senior Tanjabtim itu. 

Apakah akan ada kejutan di luar nama – nama itu? Rustam menjawab diplomatis, “Mungkin saja, bisa saja akan ada kejutan,” tutupnya.*